Jakarta - Pemerintah berjanji memberikan hak mayoritas kepada PT Timah Tbk, meskipun kontrak karya PT Koba Tin di ladang timah Bangka Belitung diperpanjang lagi.
"Kalau Timah ikut masuk di Wilayah Kerja Pertambangan (WKP) Koba Tin maka kepemilikan nasional harus lebih besar bergantung evaluasi. Itu komitmen kita," ujar Dirjjen Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Thamrin Sihite, Senin (8/4/2013).
Thamrin menambahkan, kini PT Timah hanya memiliki hak kepemilikan sebesar 25% di ladang timah yang dikelola PT Koba Tin. Namun ke depan, jika pemerintah memutuskan untuk memperpanjang kontrak karya maka kepemilikan BUMN itu akan dinaikkan menjadi 51%.
Sementara itu, jika PT Timah menjadi mayoritas menguasai ladang timah di Bangka Belitung tersebut, maka secara otomatis wilayah kerjanya akan diperkecil menjadi 25 ribu hektare (ha) sesuai dengan UU No. 4 tentang Minerba. Saat ini luas wilayah kerja pertambangan Koba Tin di Bangka Belitung telah mencapai 41.510,3 hektar.
Sumber: inilah
Belitungku.com
Belitung News and Entertainment Online,
Portal Berita Belitung dan Hiburan secara Online.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar